Dimana Hartamu di Situlah Hatimu Berada !

Written By teguh creativa on Minggu, 10 Juni 2012 | 21.07

Kalimat yang katanya dari tuhan ini, di yakini oleh sekelompok orang, sehingga mereka membenarkan diri mereka untuk menjadi miskin harta. Tidak apa-apa juga sih. Boleh-boleh saja, karena hidup itu pilihan. Selama pilihan itu di sadari dan orang tersebut tidak mengeluh atas apa yang dialami dalam hidupnya.

Maka, pilihan menjadi hidup miskin pun menjadi suatu rahmat yang nikmat, seperti Mahatma Karamchad Gandhi yang lahir pada tanggal 2 oktober 1869 di Porbandar, India.Seseorang yang sangat di kagumi. Pemikirannya yang hidup dengan sederhana.

Namun yang merepotkan adalah kemiskinan kelompok ini malah menyusahkan orang lain yang secara ekonomi keadaannya lebih baik. Nah, mana yang benar? Menjadi kaya atau menjadi miskin? Pilihan ekonomi seperti apa agar di akhir hayat nanti hidupku bisa di terima kembali oleh-NYA Pertanyaannya...

Apakah Suraga Boleh Di huni Oleh Siapa Saja?
- Orang yang miskin harta?
- Orang yang kaya harta?
- Orang miskin yang mandiri dan tidak menyusahkan orang lain?
- Orang kaya yang berhikmah untuk orang banyak?
- Orang miskin yang memilih kaul hidupnya demikian?
- Orang kaya yang gemar menyumbang hartanya untuk kehidupan?
Saya  tidak tahu jawabannya, Apakah anda tahu?
Blog, Updated at: 21.07

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan pesan di bawah ini, agar saya bisa berkunjung balik untuk silaturahmi dengan Anda !

Semoga apa yang saya sajikan di blog ini dapat bermanfaat bagi anda pengunjung setia.

Baca dan Tulis. Diberdayakan oleh Blogger.

Daftar Isi Blog

SAHABAT BLOGGER