Kesehatan | Mengatasi Ejakulasi Dini Melalui Sex therapy

Written By teguh creativa on Minggu, 08 Juli 2012 | 05.56

Ejakulasi dini adalah ketidakmampuan seseorang untuk mengontrol ejakulasi sehingga terjadi dalam waktu yang singkat, tidak sesuai dengan yang di harapkan. Sedangkan Ejakulasi sendiri adalah penyemburan air mani yang keluar secara mendadak yang menandai klimaks bagi pria. Bagaimana bila mengatasi ejakulasi dini melalui sex therapy ? Sex therapy yang di lakukan untuk mengontrol ejakulasi dini dilakukan dengan bantuan istri. Ada beberapa langkah agar sex therapy ini berhasil !
  1. Istri melakukan masturbasi terhadap suami yang menderita ejakulasi dini deangan posisi suami berbaring telentang, sampai suami merasa ingin orgasme dan ejakulasi.
  2. Pada saat suami merasa ingin orgasme istri melakukan penekanan pada penis dengan menggunakan ibu jari, telunjuk dan jari tengah selama beberapa detik untuk menahan terjadinya ejakulasi.
  3. Istri melakukan masturbasi terhadap suami sampai ereksi yang cukup, lalu segera memasukkannya ke dalam vagina dalam posisi istri di atas tanpa melakukan gerakan. Bila suami merasa akan ejakulasi, istri segera mengangkat tubuhnya dan melakukan penekanan pada penis seperti pada langkah kedua. Selanjutnya, rangsangan dengan masturbasi di ulang lagi, dan dilanjutkan dengan hubugan seksual seperti diatas.
  4. Dilakukan setelah beberapa hari melakukan latihan di atas. Pada langkah ini, suami di izinkan melakukan tekanan untuk mempertahankan ereksinya selama melakukan hubungan seksual dengan posisi istri di atas.
  5. Dilakukan bila suami sudah lebih mampu mengontrol ejakulasi. Pada langkah ini pasangan dapat melakukan hubungan seksual dengan posisi samping. Kalau posisi ini suami mampu menahan ejakulasi, hubungan seksual dapat dilakukan dengan posisi suami di atas.
Latihan tersebut di harapkan tetap di lakukan selama 6-12 bulan setelah itu, dan kapan saja diperlukan. Tetapi, cara ini tidak selalu mudah dilakukan karena beberapa alasan. Pertama Ketertutupan pihak pria terhadap istrinya. Kedua, tiadanya komunikasi dan kerja sama suami-istri dalam masalah seksual. Ketiga, perasaan enggan atau malas untuk melakukan latihan karena harus membuang waktu dan di anggap tidak praktis.

Blog, Updated at: 05.56

1 komentar:

  1. Hello! This is kind of off topic but I need some help from an established blog.
    Is it very hard to set up your own blog?
    I'm not very techincal but I can figure things out pretty quick. I'm thinking about creating my own but I'm not sure where to start. Do you have any ideas or suggestions? Thank you
    Feel free to visit my site - sex life

    BalasHapus

Silahkan tinggalkan pesan di bawah ini, agar saya bisa berkunjung balik untuk silaturahmi dengan Anda !

Semoga apa yang saya sajikan di blog ini dapat bermanfaat bagi anda pengunjung setia.

Baca dan Tulis. Diberdayakan oleh Blogger.

Daftar Isi Blog

SAHABAT BLOGGER